10 pemain hebat polesan sir Alex Ferguson


26 tahun berkiprah sebagai manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson memiliki catatan rekor yang bagus. Mulai dari 13 titel Liga Inggris, dua Liga Champions hingga lima Piala FA terpanjang dengan rapih di lemari trofi United.
Belum lagi beberapa rekor seperti kemenangan terbesar kalah menghantam Ipswich Town 9-0 hingga rekor tanpa kekalahan yang dilakukan United dalam 45 laga dari dari 26 Desember 1998 hingga 3 Oktober 1999. Namun ada satu hal lagi yang patut dikenang sebagai salah satu prestasi Fergie.
Pria berusia 71 tahun ini juga dikenal sebagai sosok jenius dalam mengorbitkan pemain-pemain hebat. Fergie's Babes sendiri merupakan kumpulan pemain binaan asli Akademi Manchester United yang berhasil diangkat oleh Fergie.
Sejak 1985 lalu, Fergie setidaknya telah mengorbitkan puluhan nama yang datang dari kkademi maupun dibeli dari klub lain sebelum akhirnya sukses dipoles. Fergie's Babes mengalami dua masa, yaitu pada akhir 80an hingga awal 90an. Siapa sajakah 10 anggota Fergie's Babes tersukses?

Eric Cantona

Sosok kontroversial yang satu ini belum akan dilupakan para pecinta sepakbola dunia. Apalagi tendangan kungfu yang ia daratkan ke wajah seorang penggemar pada laga kontra Crystal Palace, 25 Januari 1995 lalu mengubah jalan karirnya.
Tetapi di luar sisi kontroversialnya, Cantona dikenal sebagai salah satu striker menakutkan yang pernah dimiliki United. Diboyong dari Leeds United pada 1993 lalu, Cantona sukses menelurkan 195 gol untuk United.
Empat gelar Liga Inggris berhasil ia raih bersama The Red Devils. Ia pun memutuskan pensiun pada 11 Mei 1997. Ia pun masuk ke dalam daftar 100 Legenda Liga Inggris pada 1998 lalu.

Peter Schmeichel

Tangguh di udara, gesit di darat. Hanya dengan uang 505 ribu Poundsterling, Sir Alex Ferguson cukup berutung pernah merasakan servis penjaga gawang asal Denmark tersebut yang sebelumnya bermain untuk Brondy.
Dijuluki 'Bargain of the Century', Schmeichel menjadi salah satu kekuatan Manchester United meraih treble winners di musim 1998-1999. Kepiawaiannya menghalau serangan lawan menjadi bukti kunci kesuksesan pengamatan Fergie
22 rekor tidak kebobolannya pada musim 1992-1993 menghantarkan United menjadi kampium Liga Inggris dengan format baru. Schmeichel juga garang di depan gawang lawan kala ia mencetak gol penting ke gawang Rotor Volgograd di ajang UEFA Cup meski akhirnya United tersingkir.

Cristiano Ronaldo

Cepat dan lincah. Talenta Cristiano Ronaldo berhasil ditangkap oleh Sir Alex Ferguson kala Manchester United melakoni lagu uji coba melawan Sporting Lisbon pada 2003 lalu.
Fergie menyingkirkan manajer Arsenal, Arsene Wenger dan manajer Liverpool saat itu, Gerard Houllier untuk memboyong Ronaldo dengan harga 15 juta Euro. Debutnya bersama United kala melawan Bolton langsung menarik perhatian publik.
Total 118 gol berhasil ia sumbangkan bagi United serta tiga buah trofi Liga Inggris dan satu gelar Liga Champions. Ia pun dilego United ke Real Madrid pada 2009 lalu dengan rekor transfer 80 juta Poundsterling.

David Beckham

Dunia sudah pasti mengenal sosok David Beckham sebagai seorang mestro sepakbola. Wajah rupawan dan teknik sepakbola yang ia miliki menjadi daya tarik bagi siapapun.
Namun publik pasti sedikit melupakan bahwa Beckham muncul ke permukaan berkat tangan emas Sir Alex Ferguson. Sempat dipinjamkan ke Preston North End, Beckham menjelma sebagai gelandang terbaik Inggris di masanya bahkan sejak melakukan debut liga pada 2 April 1995.
Pemain dengan spesialisasi tendangan bebas ini turut menghantarkan United meraih enam gelar Liga Inggris dan sebuah Liga Champions. Torehan 85 gol dari 394 laga akan selalu diingat publik Old Trafford.

Ryan Giggs

Pria Wales ini tercatat sebagai salah satu anggota Fergie's Babes. Nyaris berkostum Manchester City, Fergie sampai harus menghampiri Giggs di kediamannya guna menyakinkan anak muda tersebut bergabung dengan United.
Kecepatan dan teknik luar biasa Giggs sulit ditandingi pemain manapun. Ia juga masih memegang rekor penampilan untuk United sebanyak 939 laga dengan torehan 168 gol.
Gelar Liga Inggris yang ia raih pun sama dengan Fergie, yaitu 13 kali. Belum lagi andilnya dalam menghantarkan United menjuarai dua gelar Liga Champions di musim 1998-99 dan 2007-08.

Paul Scholes

One-club man. Begitulah julukan yang diberikan publik kepada sosok legendaris, Paul Scholes. Berkostum Manchester United sejak 1992, pria berwajah imut ini menjadi kekuatan penting United di lini tengah.
Tegas dan keras adalah dua kata yang dapat menggambarkan bagaimana kegarang Scholes ketika berada di lapangan. Tidak hanya garang di tengah, Scholes juga terkenal sebagai gelandang yang ulung dalam mencetak gol.
Terbukti dari 716 laga, Scholes telah mencetak 155 gol. Meski sempat pensiun pada 2011 lalu, pemain yang memberikan 11 gelar Liga Inggris ini masih setia berkostum The Red Devils.

Roy Keane

Menjadi komandan lini tengah United selama 12 tahun menjadikan Roy Keane sebagai sosok yang paling berpengaruh. Tekel-telek keras dan perang ancaman dari lini tengah tidak hanya sering merugikan , namun juga menguntungkan The Red Devils.
Diboyong dari Nottingham Forest pada 1993 lalu, Keane sukses menghadirkan kerasnya lini tengah bagi setiap lawannya. Dari 480 laga, Keane sukses memberikan tujuh gelar Liga Inggris dan sebuah Liga Champions.
Ia pun menjadi sosok utama yang dipilih Fergie untuk menjadi kapten tim kala Eric Cantona memutuskan pensiun pada 1996 lalu. Hingga kini, United belum lagi memiliki sosok jantan di lini tengah sepeninggalnya Keane.

Gary Neville

Salah satu sosok one-club man yang merupakan anggota dari Fergie's Babes adalah Gary Neville. Dikenal sebagai salah satu kapten tempramental, Neville Ryan Giggs bergabung dengan David Beckham, Nicky Butt dan Paul Scholes untuk menjuarai treble winners pada 1999 lalu.
Bersama sang adik, Phil, Neville pertama kali diorbitkan Sir Alex Ferguson September 1992 kala melawan Terpedo Moscow. Ia pun dipercaya mengisi posisi bek kanan yang ditinggal cedera Paul Parker.
19 tahun membela Manchester United, Gary Neville bermain dalam 602 laga dengan raihan tujuh gol. Ia sempat menghantarkan Manchester United menjuarai Liga Inggris sebanyak enam kali, Piala FA sebanyak tiga kali dan Liga Champions sebanyak dua kali.

Denis Irwin

Nama Denis Irwin pasti akan selalu muncul sebagai salah satu pemain tersukses yang pernah membela Manchester United. Pria asal Irlandia ini menjadi kekuatan The Red Devils selama 12 tahun khususnya di posisi bek sayap.
Direkrut dari Oldham setelah sukses mencapai babak semifinal Piala FA di musim sebelumnya, Irwin tidak kesulitan menemukan tempat di hati Fergie. Konsisten dalam menyerang dan tangguh dalam bertahan menjadi alasan Fergie mempertahankannya.
Dari total 368 laga, ia sukses mencetak 22 gol. Tidak hanya itu, tujuh gelar Liga Inggris dan sebuah trofi Liga Champions berhasil didaratkan pria 47 tahun ini di Old Trafford.

Nicky Butt

Pria 38 tahun ini hanya butuh sebulan untuk menyakinkan Sir Alex Ferguson atas kapasitas yang ia miliki sejak menandatangani kontrak profesional pada 1993 lalu. Nicky Butt sukses menjadi pengganti Roy Keane yang cedera di musim 1994-1995.
Karirnya terus meroket setelah Paul Ince memutuskan pergi dari Old Trafford menuju Inter Milan pada 1995. Butt menjalani dua musim perdananya bersama Manchester United dengan sangat baik.
Total 387 laga berhasil dijalani oleh Nicky Butt sebelum hengkang ke Newcastle United pada 2004 lalu. Enam gelar Liga Inggris menjadi hadiah yang takkan dilupakan oleh publik Old Trafford.
Share on Google Plus

About Ramdani Rizki

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

kritik dan saran sangat diperlukan untuk mengembangkan blog ini